Menaklukan Lingkungan (UPT SDN 14 Lunang)

Peran halaman sekolah lambat laun mulai berkembang. Halaman sekolah tidak hanya digunakan sebagai taman dan lapangan olahraga, tetapi bisa juga dijadikan kebun atau apotek hidup. Segala jenis sayuran bisa kita tanam pada kebun sekolah atau kebun kelas. Seperti yang sudah saya lakukan disekolah saya sendiri. 

Sekolah kami memiliki area yang cukup luas, baik di depan maupun belakang. Sebagian depan sekolah ditanami pohon lindung dan sawit. Dibagian belakang hanya dibiarkan kosong. Awalnya pada bagian belakang ini banyak sampah. Siswa terkadang membuang sampah lewat jendela. Kesadaran siswa tentang kebersihan masih kurang. Hal inilah yang selalu kami tingkatkan agar kesadaran itu muncul ke arah yang lebih baik. 

Saya mengajar di kelas 5. Saya berpikir kalau depan sekolah bersih, dalam juga bersih, tapi bagian belakang kotor, belum puas rasanya hati ini. Masih ada yang mengganjal rasanya. Saya selalu mengutamakan kebersihan disekolah terutama dikelas saya. Melihat keadaan itu, munculah ide untuk membuat kebun kecil dibelakang kelas. Kalau sudah ada kebun, pasti siswa tidak lagi buang sampah kebelakang kelas. Maka saya bersama siswa membuat kebun dibelakang kelas. Awalnya saya mengerjakan dihari libur bersama siswa. Saya tidak mau jam efektif belajar siswa terganggu. Setelah semua selesai digarap, baru menanamnya di jam istirahat atau disaat siswa saya belajar dengan guru mapel. 

Banyak keuntungan yang didapat dengan adanya kebun ini. Selain tempat menanam sayur, kebun ini juga bisa dijadikan sebagia media pembelajaran. Disaat anak sudah mulai bosan dengan gambar dan video, anak bisa kita bawa keluar kelas yaitu ke taman. Hal ini tentu disesuaikan dengan materi yang dipelajari. Memang saya akui, tidak mudah untuk memulai hal itu, semua butuh niat, usaha, dan pengorbanan. 

Setelah tanaman tumbuh subur dan menghasilkan, banyak ujian yang kami temui. Tanaman kami dipanen orang yang tak dikenal, selain itu juga dimakan oleh hewan peliharaan masyarakat sekitar. Meskipun demikian, tidak mematahkan semangat kami untuk terus menanam. Tujuan utama kami bukan hasil panen tapi kebersihan. Saya selalu pesan ke siswa, panen itu tidak selalu mendapatkan barang tetapi yang paling mulia adalah pahala. Disaat kita mengikhlaskan apa yang kita punya diambil orang, maka allah akan mengganti dengan pahala dan kebaikan. 

Begitu banyak manfaatnya. Dengan adanya kebun kelas juga dapat membentuk karakter siswa. Mereka belajar arti dari sebuah tanggungjawab, kerja sama, tolong menolong, dan kekeluargaan. Hasil pembelajaran itu bukan saja bermain dengan nilai angka-angka, yang paling utama adalah karakter dan pengalaman nyata. Jadilah guru yang sebenarnya guru. Meskipun bukan yang sempurna, paling tidak kita berusaha menuju jalan kesempurnaan itu. Sebagai seorang guru jangan mau ditaklukan oleh lingkungan, seharusnya kitalah yang menaklukan lingkungan. 

#ceritaku
#part7
#uptsdn14lunang
#siswakupenyemangatku
#nafrizalekaputra

Comments

  1. Lanjut terus menulisnya pak. Semoga menular semangatnya buat saya yang baru juga akan memulai ��

    ReplyDelete
  2. Mau mengejar pak sudah part 7 ingge.....semangatttt sy masih akan part 1 wkwkwkk

    ReplyDelete
  3. ciip pa 👍🏻🙏🏻
    bgmn cara membuat prakata yg di bagian atas itu pa? jd biar gk lngsung ke inti judulnya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Mksih buk, biasanya saya sering buka gogel buk, kalimat2 yg berhubungan dg judul saya,,,lalu saya mengambil kata2 yg bisa saya kembangkan,,,,
      Semangaattt buk 💪

      Delete
  4. Bagi2 panennya pak...paket_paket

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hahaahhaha ok buk,,, nanti saya kirim lewat wa ya bu 😅

      Delete
  5. Nice activity... At u'r school...

    ReplyDelete
  6. Mantap, sambil dibaca ulang, perhatikan penggunaan di..., dijadikan, di sekolah

    ReplyDelete
  7. Bagus Pak tulisannya. Mengalir dan enak dibaca. Memanfaatkan halaman sekolah demi menjaga kebersihan, ide yang luar biasa. 👍👍

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Guru itu tak seburuk yang kau sangka, kawan!

Penghibur Hati Dikala Rindu (UPT SDN 14 Lunang)

Evaluasi Sepekan Dan Penguatan Social Distancing (UPT SDN 14 Lunang)